http://i1061.photobucket.com/albums/t471/idfoodblogger/Logo/logoblog1memberS_zpsba1a2f45.png

Rabu, 31 Oktober 2012

KBB #1 - PARIS BREST






Tingkat kesulitan: Mudah. Untuk 16 buah.


Adonan Kulit
20g mentega, ¼ cup (60ml) air, ¼ cup (35g) tepung terigu, 1 btr telur

Panaskan oven, suhu tinggi. Olesi 2 loyang datar dengan mentega atau
alasi dengan baking paper. Campur mentega dengan air di panci,
didihkan. Tambahkan tepung, kocok dengan sendok kayu hingga adonan lepas dari sisi panci. Angkat, pindahkan ke wadah lain, masukkan telur dan kocok hingga adonan lembut.

Buatlah 4cm lingkaran sebanyak 8 buah. Semprotkan adonan ke lingkaran sebelah luar, panggang dalam oven panas selama 7 menit (ini tergantung suhu oven masing-masing). Turunkan suhu hingga ke suhu sedang, panggang lagi selama 10 menit atau sampai cincin pastry-nya kecoklatan dan crisp. Belah pastry, horizontally, panggang lagi selama 5 menit
atau sampai cincin mengering. Dinginkan dalam suhu ruangan.
Adonan Pastry Cream (Custard)
1 cup (250ml) susu, ½ batang vanili, belah dua, 3 btr kuning telur,
1/3 cup (75g) gula caster, 2 sdM tepung maizena

Didihkan susu bersamaan dengan batang vanili. Angkat batang vanili setelah mendidih. Kocok kuning telur, gula dan tepung maizena dengan mixer hingga kental. Tambahkan susu sedikit demi sedikit. Masak lagi custard di atas api besar hingga mendidih dan adonan mengental (take care not to burn the custard!).
Sendokkan custard ke dalam piping bag, lalu semprotkan ke atas 16 cincin paruh tadi, tutup dengan separuh bagiannya lagi. Letakkan paris-brest ke atas loyang yang dialasi foil. Tuangkan toffee di atasnya dan susun atau taburkan almond iris (20g).

Toffee
1 cup (220g) gula caster, ½ cup (125ml) air

Campur gula dan air, aduk hingga gula larut di atas api besar, lalu jika gula sudah larut, didihkan. Turunkan suhu api, terus masak toffee tanpa ditutup dan tanpa diaduk hingga warnanya coklat terang (kalo warnanya coklat tua atau kehitaman itu namanya gosong, bo!). Angkatdari api, biarkan dulu hingga gelembung udaranya habis.




KBB #2 - CHOCOLATE MOUSSE CAKE

 
 
 
 
 
Akhirnya jadi juga praktek tantangan KBB #2 hari Minggu kemarin.Ini baru pertama kalinya dakuw bikin mousse cake, soale emang amatir siy…modalnya baru bolu kukus aja… xixixi….Maaf ya kalo laporannya mefet dead line, abis terima tantangannya menjelang cuti, pulang dari cuti my hubby ultah n yang ngirim kue udah ada 2, disamping itu istrinya -dakuw niy :o)- pengen praktek fondant hasil kursus sama mbak Fat. Alhasil kulkas penuh sama kueh…..
 
Ok, laporan prakteknya:
Pokoke sesuai apa yang ditulis deh, pertama MInggu pagi2 bikin cakenya, tadinya ngeri bantat soale waktu masuk tepung adonannya kok rada mimpes eh, kempes, harap2 cemas di panggang n pas 30 menit  
kuehnya matang dan naik dengan cantik.
Untuk moussenya dibikin malem, ceritanya mau masuk kulkas semaleman kan, teruss dakuw pake whipcream, karena masih belom berani pake putih telur mentah bow… n sekalian ngabisin stok bahan berhubung sudah mau ganti tahun hehehe. Naa yang rada ribet waktu mau nuang si mousse ini. Saya pake alu-foil n di kencengin lagi pake loyang bongpas. Ternyata waktu di keluarin dari kulkas si alu-foil kesenggol tetangganya di dalem, jadi pas dibuka.. bentuknya peang sebelah xixixixi…. (gambarnya gak ditampilin yha… malu dey). Oya, bentuk si mousse ini cukup kokoh n nggak cair -asal baru keluar dari kulkas yha-
 
Untuk hiasannya melulu pake whipcream n peach kaleng soale sekalian ngabisin, jadi gak pake ukuran n gak pake coklat. Boleh ya Mods, gak termasuk modifikasi kan.
 
Komentar soal rasa, menurut aku okeh deh. Cakenya bener2 ringan n cocok sama moussenya yang rada berat. Oya, cakenya aku kasih coklat ya…. Cuma 15gr siy… biar ada coklatnya gitu wheheheh.
Okey, tulung komennya dari hasil tampilan terlampir yha… tengkyu…….
 
Ssst, hiasnya baru tadi pagi soale abis bikin si mousse anakku demam tinggi, jadi malem nggak tidur n besoknya repot sama urusan dokter. Untung hari ini anakku sudah bisa sekolah lagi n ibunya menghias buru2 deh biar bisa dibawa ke kantor. Komentarnya…. Sapa yang ulang tahun??? Enak lo……
[yang bikin mesem2 sambil megangin idung biar nggak lepas :o)]

 Bahan2
Cake :
· 4 bh telur utuh
· 3/4 cup gula kastor,
· 2/3 cup terigu all purpose,
· 1/3 cup maizena,
· 1sdt baking powder

Kocok telur menggunakan mixer hingga naik dan kental. Tambahkan gula
sedikit demi sedikit sambil terus dikocok hingga adonan putih dan
sangat kental. Ayak semua bahan kering lalu campurkan ke dalam adonan
telur hingga rata. Tuang ke dalam loyang ukuran 26-28cm yang sudah
diolesi mentega dan ditaburi tepung. Panggang dengan oven yang sudah
dipanaskan terlebih dahulu suhu 190C selama 25-30 menit. Keluarkan
cake dari loyang dan letakkan ke atas rak, dinginkan. Letakkan cake ke
atas piring saji. Eratkan aluminium foil ke sekeliling cake (kalau mau
bisa pakai baking paper tapi digandakan, supaya bisa tegak dan lebih
kukuh kalau disiram dengan mousse nantinya).
mousse :
· 250g cooking chocolate,
· 6 kuning telur,
· 250g mentega suhu ruang,
· 6 putih telur.
 
Tim coklat hingga leleh. Kocok kuning telur lalu campurkan dengan coklat, aduk rata. Tambahkan mentega sambil dikocok. Kocok putih telur hingga kaku. Masukkan adonan putih telur ke dalam adonan coklat. Tuangadonan ini ke atas cake. Tutup dan dinginkan selama 4 jam atau semalaman.
(Jika menggunakan thickened cream, pakai 250g lalu kocok dan campurkan
ke dalam adonan coklat).
 
Variasi: untuk mousse, silakan divariasi dengan flavour macam
frangelico, cointreau, brandy, atau vanili. Putih telur bisa diganti dengan thickened cream jika ragu-ragu menggunakan putih telur.
Garnish / hiasan bisa divariasi dengan serutan coklat, coklat bubuk,
atau fresh fruit jika memang sesuai selera.
 Topping :
300ml krim, kocok, 100g cooking chocolate dilelehkan dengan 50ml krim
dan 3 sdm brandy (brandy bisa dihilangkan atau diganti dengan
vanili—meskipun tidak sama setidaknya ini memberi flavour ke coklat)

Tutup cake dengan krim kocok lalu tuangi coklat leleh tadi. Potong dan
sajikan dengan sedikit tambahan coklat leleh di sisinya. (You can use
your imagination and your own style on this! Have fun!)
 
Ini gambarnya but jangan diketawain yha… hiasannya standard, cuma 15 menit niy soale buru2 mau brangkat kerja….
 



·

KBB #3 - PIZZA

Pizza
 


 

 Mau laporan kalo udah ngerjain tantangan KBB #3 niy. Mumpung lagi ada adik ipar n anak2nya nginep di rumah. Jadi ceritanya bikin 1 ½ resep n berhubung bikinnya udah lewat tengah hari ternyata si adinda udah mau pulang ke Bandung, walhasil testernya pindah alamat ke rumah adik2ku yang untungnya gak jauh dari rumah.

Ini pertama kalinya bikin pizza. Waktu baca ingredients-nya ternyata gak ribet jadi lebih semangat dey. Pertama bikin biangnya, airnya diaduk sedikit2 sampai raginya larut, baru ditambahin sisanya n didiamkan. Karena aku pake 1 ½ resep, si biang aku diemin sampai 15 menit yang ternyata berbuih dan naik dengan sukses.

 Sementara nunggu biang, ngukur2 tepung dkk. * aku pake cakra kembar, padahal udah tergoda mau pake tepung komachi sisa xixixi *.

Taruh tepung & garam di baskom, lubangi tengahnya n masukkan adonan biang, terus diuleni dey sambil masukkin minyak zaitunnya. Tambahkan tepung sedikit2 sampai adonan kalis n ndak lengket. Tutup adonan dengan plastic wrap or serbet kurleb 1 jam n adonan naik 2 kali lipat.

 Sambil nunggu adonan naik, nyiapin topping dey. Pilihannya pake tuna n resepnya ngambil dari salah satu web hasil google.

Setelah adonan naik adonan aku bagi 4, ceritanya mau dipanggang sekalian berhubung jamnya udah mepet mau arisan RT wheheheheh…. Jadi adonan digiling bunder n masukkin ke loyang segi empat ukuran 22 plus 1 loyang pie pinjeman adik ipar. Jadinya gak terlalu tipis, soale gak mau nyimpen adonan. Manggangnya pake suhu 170o 10 menit n loyangnya di tuker posisinya biar rata matengnya terus panggang lagi 10 menit.

Pulang arisan masih anget tuw, jadinya langsung di icipin deh biarpun udah ngemil di tempat arisan * whaduh… susyah deh nurunin berat badan kalo gini :o)* Para tester bilang pizza-nya okeh Cuma isinya kurang banyak hehehe… soalnya kebiasaan makan pizza yang tebel ituw siy…, jadi kliatannya isinya kurang banyak, pedehel kalo makan di izzi * eits jadi nyebut nama * udah sama tuw.

Resep topping di modifikasi, jadi kalo tampilan n resep ndak sama ya harap maklum karena menyesuaiken dengan isi kulkas Perfecto

 Laporan selesai! Eh, resep n foto di bawah ini yha jeng host…., tengkyu….

 
Source: The Perfect Cookbook. David Herbert. Viking. Victoria,
Australia
. 2003

Pizza base:

1 sachet (@ 7g = 1/4 oz = 2 tsp) dry yeast
1 tsp sugar

2 ½ cups bread flour (high-grade flour, tepung cakra kembar)
salt
2 Tbs olive oil

Dissolve the yeast and sugar in a small bowl with 200ml (6 ½ fl oz) of tepid water. Stir well and set aside for 10 minutes, or until the mixture froths.

Place the flour and a pinch of salt in a large mixing bowl. Make a well in the centre and add the yeast mixture and olive oil. Mix until a firm dough forms.

Knead on a lightly floured surface for 5-7 minutes, or until smooth and elastic. Place in a clean, lightly oiled bowl, cover with a cloth or plastic wrap and leave in a warm place for 1-1 ½ hours, or until the dough has doubled in size.

Preheat the oven to 210C (415F, Gas Mark 6-7).

 Punch down the dough with your fist to release the air. Divide into two or three equal portions and roll out or press to a thickness of 4-5mm (¼ in). Transfer to lightly oiled pizza trays.

Top with your choice of toppings and cook for 15 minutes. Then slide the pizza off the tray onto the oven shelf and cook for a further 3-4 minutes, to crisp up the base.

 resep topping dari Recipeland.com,


1/2
cup
mushrooms
sliced
1/2
cup
onion
finely chopped
1
clove
garlic
minced
2
tablespoons
olive oil
10
ounces
soup, tomato
canned
7
ounces
tuna, canned
in water
1
teaspoon
oregano
1
x
chili powder
to taste



Directions

Add toppings.

Cook 425, 15-17 min.

Topping: Heat olive oil in pan and saute onion, mushroom
and garlic until tender, but not brown.

Add tuna, tomato soup and seasonings.

Let cool slightly before spreading onto pizza dough.

This tastes better, I find, topped with cheddar cheese rather
than mozarella.
o

KBB #4 - CHOCOLATE MERINGUE





Laporan KBB #4
Akhirnya disempeti juga deh bikin si “mereng” ini n termasuk kategori last minute report yha…. Pedehel tantangan kemarin termasuk pelapor awal :o)
Pertama-tama manasin kompor sesuai instruksi, dilanjutkan dengan menyiapkan bahan yang ringkes, gampang n selalu tersedia di dapur.
Kemudian manasin putih telur dan gulanya *saya pakai gula kastor merek Alini yang berbentuk tepung plus harap2 cemas mudah2an gak ada campurannya soale di kemasannya tertulis 100% pure sugar* . Setelah gulanya larut, langsung diangkat dari panci air panas n dikocok pake mikser dg kecepatan sedang selama lebih kurang 8 menit. Kenapa Cuma 8 menit, karena adonannya udah nggak jatuh tuw waktu dibalikin. Terus, masukkin maizenanya, kocok sebentar n dimatiin deh miksernya.
Selanjutnya adalah memasukkan bubuk coklat. Bubuk coklat saya masukkan setengah bagian dulu. Kemudian adonan langsung disendokin beberapa n taruh di loyang. Warna putihnya masih “genjreng” tuw soale coklat bubuknya masih misah. Setelah itu sisa bubuk coklat dimasukkan n adonan dimasukkan ke “piping bag”, potong ujungnya n disemprotkan ke loyang. Saya bikinnya kecil2 soale ndak doyan muanissnya. Kalok dibikin besar, makannya susah abis hehehe…
Dipanggang dengan suhu 100o C selama 60 menit, terus pas di raba lo kok masih rada lembek, akhirnya suhu ditambah jadi 150 selama 15 menit, teruss karena takut gosong di turunin lagi jadi 100 heheheh. Hasilnya si mereng yang dicetak gak pake diaduk coklatnya jadi berubah deh warnanya… pedehel 1 jam pertama warna putihnya masih kinclong lho…
Akhirnya jadilah si mereng dengan rasa super duper muanizz n kriuk abiss. Cuma yang disemprot belakangan adonannya rada mencair tuw n hasilnya ada lelehan gulanya.
Apalagi yha…. Laporan selesai deh… ouwya, creamnya dipakein DCC buat ngimbangin rasa si non mereng yang muanizz bangets
Owya, ini resepnya:
Chocolate Swirl Meringues
Sumber: Taste. (Untuk 6 porsi (besar), 10 porsi (kecil))

4 putih telur
225g gula kastor
1 sdt tepung maizena
1 sdM coklat bubuk
thickened cream untuk sajian

Panaskan oven suhu 150C fanbake (kalo ga punya fanbake pake 120C aja,
setting bake).

Campur putih telur dan gula di dalam mangkuk tahan panas
yang diletakkan di atas panci berisi air panas. Jangan sampai pantat mangkuk menyentuh air karena putih telur akan bergumpal-gumpal.

Aduk pakai sendok
kayu hingga gula betul2 larut dan adonan terasa panas jika disentuh, lalu
angkat dari kompor.

Kocok adonan putih telur dan gula ini menggunakan mixer selama 10-15 menit sampai betul2 kental, putih dan mengkilap. Masukkan tepung maizena. Ayak coklat bubuk, lalu masukkan ke dalam adonan meringue menggunakan sendok metal dengan 2-3 kali aduk. Jangan aduk sampai rata.

Sendokkan (diijinkan menggunakan piping bag-ab) ke atas loyang 6 buah.
Buatlah setiap tumpukan setinggi mungkin (kecuali jika ingin membuat 10 buah meringue kecil-ab). Masukkan ke dalam oven, turunkan suhu seketika ke 120C (yang tadi menggunakan 150C fanbake), jika yang menggunakan setting bake 120C
tidak perlu menurunkan suhu oven lagi) dan panggang selama 1 jam 15 menit
(tergantung panasnya oven masing-masing ya-ab). Matikan oven dan tinggalkan
meringe di dalamnya sampai betul-betul dingin. Sajikan dengan krim kental.

KBB #5 - BANOFEE PIES








Biar mefet dead line, pokoke teteup lapor yha....
Tantangan dikerjakan dalam 2 hari dan selalu pagi hari waktu my huby n si cantik berangkat sekolah plus sebelum daku berangkat ke kantor
.

Hari I, Pastry: timbang2 bahan sesuai resep n petunjuk plus info2 dari rekans sekalian terus masukkin ke blender yang ada "pulse"nya (males ngeluarin food processor jeh..). Setelah air masuk adonan langsung dikeluarin n aduk lagi pake pisau pastry biar lebih nyatu, abis itu masuk plastik n simpen di kulkas kurleb 20 menit (waktunya mefet pisan euy..). Keluarin lagi, timbang n bagi 4 karena pake loyang pie kecil2 biar gampang bawaknya. Adonan ditusuk2 garpu n gak pake biji2an soale loyangnya kecil, alhamdulillah ndak pake "melendung" - dooh bahasanya hehehe- Adonan di diamkan kurleb 15 menit aja terus masuk oven n panggang 15 menit. Ternyata masih pucet so, tambah pake api atas 5 menit langsung matiin oven n daku tergopoh2 masuk mobil sambil teriak minta tolong pintu oven dibuka dikit. Hasilnya terlalu garing sodara2, tapi masih bisa dipotong cuma remah2nya banyak.

Hari II, Filling: dimasak plek sesuai resep n lamanya ndak lebih dari 4 menit dengan api kecil soale takut jadi susah dimakan, mending rada runny deh. Teruss ngocok non dairy krim.... dihias sedapetnya n di foto seadanya juga. Horeee...selesai....!!!



Recipe:

Sumber: Foodtown Magazine. October-November 2007; Cuisine Magazine, November 2002. dengan modifikasi resep pastry dan filling.



Pastry
300g flour, 150g unsalted butter, diced, 5 Tbs sugar, 2 egg yolks, 3 Tbs cold water
Combine the flour, butter and sugar in the food processor and process until well mixed. Then mix in the egg yolks and process in small bursts until the mixture appears crumbly. Add the water a little at a time. As the crumbs get larger, turn the motor off and check that the pastry will come together when pressed between your fingers. Turn the mixture on to a clean board or bench and work very gently into a ball. Refrigerate for 30 minutes.
Roll out the dough to line 20-22cm flan or loose-bottomed tart tin, prick the base of the pastry with fork several times. Set aside for 30 minutes.
Preheat the oven to 180C. Line the base of the pastry with baking paper and beans, bake blind for 12-15 minutes or until the pastry turns golden brown. Remove the paper and beans. (Return the pastry base into the oven for 5 minutes or until the base becomes dry.)
Filling
75g butter, 50g brown sugar, 3 Tbs milk, 300g sweetened condensed milk, 2 firm bananas, 300ml cream, ½ -1 cup white chocolate curls atau grated white chocolate
Place the butter and sugar in a non-stick pan and heat gently until the butter melts and the sugar dissolves. Bring to the boil and simmer for one minute, stirring continuously using a wooden spoon. Remove from the heat and add the milk and condensed milk. Return to the heat and bring to the boil. Allow to gently bubble for 5-6 minutes, stirring continuously until the mixture thickens and turns a light golden brown. Cool slightly.
Cut the bananas and put them on the base of the pastry. Pour in the caramel mixture. Leave to cool then chill for at least 2 hours. Serve topped with the whipped cream, spooned or spread over the caramel, and the grated chocolate. (You can always use your piping bag and noozle! You are allowed to use nuts if you'd like). Makes 4-6.






KBB #6 - CHEESE BISCUITS




(Ini laporan darurat yha... setelah 2 minggu kena colic abdomen n sempet tepar di RS 3 hari jadi harap maklum mods n host. Laporan ini dibikin di Palembang bow di loby hotel Horison hehehehe.... Kuenya dibikin tepat sebelum berangkat ke bandara... takut nanti pas pulang tanggal 30 ndak sempet.)


*updated*
Ini fotonya dibuat setelah menjejakkan kaki di rumah kembali, males ngambil kamera jadinya pake kamera hape aja.....


Tingkat Kesulitan: Mudah.
English Version
Source: Vogue Australia: Wine and Food Cookbook.
225g grated mature cheese
125g butter
125g flour
cayenne pepper to taste
sesame seeds

With finger tips, mix together cheese, butter, flour and cayenne pepper until mixture forms a mass. Butter a biscuit tray. Make small balls of the dough. Roll some in sesame seeds and press on tray, placing them fairly far apart as they will spread while cooking. (We have pressed walnuts on some of the biscuits and, for a colour contrast, some chopped pistachio nuts). Bake biscuits in pre-heated oven 180C for 15 minutes. Store in an airtight container.
Praktek:
  • Bikinnya cepet bangets ya.... sesuai cara yang dituliskan diatas.
  • Beberapa bahan terpaksa disesuaikan, yaitu kejunya... soale nyari parmesan yang halal kok susah ya... jadi edamnya di kurangin jadi 175gr *takut keasinan seperti yang udah lapor duluan* , karena ndak dapet parmesan tadinya mau campur cheddar tapiii ternyata persediaan di rumah kosong ... so, itu tadi takarannya dikurangin.
  • Hasilnya yha seperti kastengels yha... tapii pakek sesame seeds n cayenne pepper nyari di food hall ndak ada... yo wis pake bubuk cabe wae dey. Wenyak.... soale penyuka keju... jadi ambil dari oven panas2 n dibawa otw to airport xixixixi.....
 



KBB #7 - SEMPRIT KETAN HITAM





Description:
Ini entry kategori baking KBB#7.
 Resepnya ditulis Riana Ambarsari dari blog NCC-Indonesia. Tadinya mau bikin yang green tea, tapi kok ribet persiapannya sedangkan laporan udah mepet deadline, alhasil masuklah resep ini untuk dipraktekkan hehehhe.

Directions:
*Panaskan oven 140 derajat celcius.
*Kocok margarine dan mentega hingga lembut, masukkan gula, kocok rata, tambahkan kuning telur, kocok rata.
*Campur tepung sagu dan tepung ketan hitam. Tuang campuran tepung secara bertahap kedalam adonan m
entega, aduk rata. Tambahkan santan, aduk lagi hingga rata.
*Masukkan adonan kedalam plastik conthong (segitiga), pasang spuit bintang, semprotkan kedalam loyang tipis yg sudah dioles mentega. Hias dengan kenari atau almond jika suka.
*Oven selama lk. 25 menit. Jangan angkat kue selagi panas, kue akan mudah hancur.
*Biarkan hingga agak dingin, baru pindahkan ke wadah lain.
Notes: rasanya perpaduan kukis yang "barat" n ketan hitam yang "timur" ... enak and ada sensasi rasa ketan hitam yang mirip pasir xixixixi....



Senin, 29 Oktober 2012

KBB #8 - BITTER CHOCOLATE PEPPERMINT BISCUIT



Whaaa... akhirnya masuk gang deadline report juga...
Bikin biskuitnya udah dari hari jumahat, maunya biar selamat dari grup deadline... tapii ternyata deadline juga.... hhehehhe...



Ini nulis laporan dari rumah, pedehel habis subuh udah buka laptop, ternyata pas mau ngetik tuts nya eror.., yang keluar campur sama angka (kena virus kali)... whadoh.... akhirnya ngungsi ke ponakan niy... mana ponakannya ndak ada jadi ndak bisa ditanya.... harap maklum yha...
The recipe:
Source: Donna Hay for Canvas, NZ Herald.



185g butter, softened / 185g mentega, lunakkan (di suhu ruang)

1 cup caster sugar / 1 cup gula kaster

1 egg / 1 btr telur

2 cups plain flour / 2 cups tepung terigu

½ tsp baking powder / ½ sdt baking powder

1 cup icing sugar / 1 cup gula tepung

1 tsp peppermint flavouring / 1 sdt peppermint flavouring

2 Tbs water / 2 Tbs air

200g dark chocolate (70 per cent cocoa) / 200g dark chocolate (70 per cent cocoa)

1 cup cream / 1 cup krim


Laporan biskuit:
Ocre laporan bikin biskuit lumayan seru. Adonan terpaksa ditambah tepung 1/2 cup karena ndak bisa digiling. Motong biskuitnya pake penggaris lho... hehehe, terus masuk kulkas 30 menit... eh kok masih lembek, aku masukkin ke freezer aja dweh hehehe soale mulai panik jam berangkat kantor dah mepet. Whaa ternyata okeh dimasukkin ke freezer, soale adonan tinggal di patah2an sesuai garis terus taro di loyang n dipanggang.
Alarm ditaruh ke 10 menit (oven ku panasnya tidak sesuai dg yang tertera di tombol) sambil pesen kalo alarm bunyi oven harus langsung mati n pintu di buka sedikit.
Sore pulang kantor ternyata buiskuitnya pucet banget walaupun udah garing tapi masih terasa tepungnya... so..., panggang lagi dweh 7 menit... dengan hasil gurih kres...kres....
Laporan filing:
Sabtu sore bikin filing 1/2 resep karena biskuitnya sebagian udah masuk perut , tapi ngoles ke biskuit ternyata susah bangets yha..., teruss begitu jadi satu... langsung test rasa... n ternyata muaniz bangets.. , jadi...next harus lebih tipis lagi.... Akhirnya dengan susah payah dioleslah si filing tersebut ke biskuit setipis biskuit dengan resiko beberapa patah2. Ups ada yang ketinggalan... untuk pepermint pake permen polo... soale takut pake essence yang kadar alkoholnya tinggi bangets ituw.
Laporan pelapis coklat:
Bikin 1/2 resep juga n, coklatnya dicampur karena nemu coklat lindt 70% di kulkas plus dark coklat merek Monggo yang diproduksi oleh wong Yogya masing2 kurleb 60gr. Dimasak dg 1/2 cup non dairy cream. Hasil coklatnya ndak mulus ternyata n untuk pelapis jadinya tebel bangets. Udah gitu... rak buat naroh si coklat ndak ketemu, mbak di rumah lupa naruhnya dimana... pedehel cuma punya 1 ituw aja... doooh.... repots...
Hasil akhir soal rasa :Mmm... lumayan okeh... terutama karena lapisnya terasa bitter.. tapiii kenyang bangets yha.... n untuk urusan penampakan ndak usah ditanya lagi dweh... berantakan bangets xixixixi......
foto step by stepnya nyusul hari senin yha..... pengen belajar flickr dulu ah...


KBB #9 - CLASSIC PUFF PASTRY (pate feuilletee)

KBB#9 – Classic Puff Pastry (Pate Feuilletee)
-------------------------------------------------------





Tantangan KBB # 9 kali ini benar2 menantang buat saya, karena pengerjaannya memerlukan 2 kali praktek setelah yang pertama gagal total bin bantat..huhuhu....

Praktek ke-2 walau belum dibilang sempurna.. namun sudah bisa disebut pastry karena saat dipanggang mau mengembang dan membentuk layer / lapisan2.. dan rasanya... yha pastry lahhhh... apalagi waktu masih hangat... hmmmmm... dari 1/2 adonan yang dipanggang... hampir 1/2 nya masuk perut xixixixi.... apalagi semuanya diisi n ditabur keju... eh, ada yang ditabur oregano n dried chili biar gak bosen...

Tampilannya seperti gambar di atas yha... kelihatan kan lapisannya belum sempurna soale waktu pat pat gulipat masih pakek bocor siy. Sebenarnya masih penasaran... tapi nyobanya nanti lagi aja... soale dah kudu setor laporan kan....

Ok, resep di copas sesuai yang terkirim seperti tertulis di bawah ini:

Recipe
Source: King Arthur Flour 200th Anniversary Cookbook

  • 1 pound (4 cups) unbleached all purposed flour/plain flour/tepung terigu (or 3 ½ cups all-purposed/plain flour + ½ cupcornstarch/cornflour-atau dengan mengguna- kan 3 ½ cup tepung terigudicampur dengan ½ cup tepung maizena)



  • 1 pound (4 sticks) unsalted butter/mentega tawar, ½ stick chilled/dinginkan, the rest at room temperature/sisanya di suhu ruangan

  • 1 – 2 tsp salt/garam (1 for sweet, 2 for savory/1 untuk yang manis, 2 untuk asin)

  • 1 ¼ cups cold water/air dingin (or substitute it with 1 Tbs lemon juice for 1 water if you wish to further temper the gluten in the flour/atau ganti dengan 1 sdM sari jeruk lemon jika diinginkan untuk lebih melunakkan gluten di tepung)


*Dough:
---------
Measure the flour into a mixing bowl. Remove ½ cup and set it aside in another bowl.
Timbanglah tepung di dalam mangkuk mixer. Ambil ½ cup dan sisihkan di
dalam mangkuk lainnya.

Take the half stick of chilled butter, cut it into small pieces and drop it into the flour. With two knives, a pastry blender or your fingertips, cut or rub the butter into the flour until it resembles cornmeal.
Gunakan ½ batang mentega yang didinginkan tadi, potong2 kecil2 dan masukkan ke dalam tepung. Menggunakan dua buah pisau, blender (dengan fungsi pastry) atau menggunakan jari-jari anda, potong atau remas-remas mentega ke dalam tepung hingga menyerupai remah-remah roti atau cornmeal.

Add the salt (and optional lemon juice) to the water and add this to the flour. Mix gently with a fork until you have a rough dough that pulls away from the sides of the bowl. If you need to add more water, do it a tablespoon at a time until the dough holds together.
Tambahkan garam (dan sari jeruk nipis, jika pakai) ke dalam air dan masukkan campuran ini ke dalam tepung terigu. Aduk perlahan memakai garpu hingga adonannya tercampur rata dan tidak melekat di sisi2 mangkuk. Jika masih memerlukan air, tambahkanlah sesendok makan setiap kali penambahan hingga adonan tercampur rata.

Turn the dough out onto a lightly floured surface and knead until it is smooth and the gluten has been somewhat developed, about 2-3 minutes. Wrap it in plastic and refrigerate for at least 30 minutes.
Letakkan adonan ke atas permukaan/meja yang sudah ditaburi tepung, dan uleni hingga lembut dan gluten-nya sudah terbentuk, sekitar 2-3 menit. Bungkus dengan plastik dan biarkan dingin di kulkas selama 30 menit.

*Butter
---------


Take the remainder of the butter and the reserved flour and mix the two together until they're well blended and smooth. You can do this with a mixer, a food processor or with a spoon, by hand.
Ambil sisa mentega dan tepung yang disisihkan tadi, campur keduanya hingga tercampur rata dan lembut. Anda bisa mencampur kedua bahan ini dengan menggunakan mixer, FP atau sendok, tangan.

Pat this butter/flour mixture into an 8-inch square on a lightly floured piece of waxed paper. Cover it with second sheet of waxed paper and refrigerate it for at least 30 minutes. By mixing the butter with flour, you stabilize it somewhat so it won't decide to 'flow'.
Campur adonan ini sambil ditepuk-tepuk dan dijadikan segiempat dengan ukuran 8 inci di atas waxed paper yang sudah ditepungi. Tutup dengan selembar waxed paper lagi dan dinginkan di kulkas kurleb 30 menit.
Dengan mencampur tepung dan mentega, anda menstabilkan adonan supaya tidak meleleh.

Rolling-Folding
------------
----
Remove the dough from the refrigerator and put it on a lightly floured surface. Gently roll it into a square about 12 inches on a side. You don't have to be obsessive about the dimension but be pretty close.
Keluarkan adonan dari kulkas dan letakkan di atas permukaan/meja yang sudah ditepungi. Gilas perlahan ke samping hingga membentuk segiempat kurleb 12 inci. Tidak perlu terlalu obsesif menjadikan adonan berbentuk segiempat tapi setidaknya sudah hampir menyerupai segiempat.

Put the butter square in the centre of the dough square but turn it so that the corners of the butter square point toward the sides of the dough square. Fold the corners of the dough over the butter until they meet in the middle. Pinch and seal the edges of the dough together.
Letakkan balok mentega/tepung tadi di tengah2 adonan yang sudah berbentuk segiempat, sehingga sudut-sudut balok menunjuk ke sisi-sisi adonan tadi. Lipat sudut adonan ke atas balok mentega/tepung sehingga setiap sudut adonan bertemu di satu titik di tengah2nya. Lekatkan sisi-sisi adonan ini satu sama lainnya.

Turn the square over and tap it gently with your rolling pin or by hand into a rectangular shape. Rolling the dough into a larger rectangle 20 inches long and 10 inches wide.
Balikkan adonan segiempat ini dan tepuk2 perlahan menggunakan rolling pin atau tangan membentuk persegi panjang. Gilas adonan hingga membentuk persegi panjang yang lebih lebar dengan ukuran 20 inci ukuran panjang dan 10 inci ukuran lebar.

When the dough is the right size, fold the bottom third of the dough up to the centre and the top third over and turn the dough package ¼ turn to the right so it looks like a book ready to be opened. If the dough is still nice and cold and still relaxed, do another rolling and turning the same way. (If it begins feel too soft or wants to resist being rolled, cover it, put it on a small baking sheet and refrigerate it for 15 minutes).
Jika adonan sudah pada ukuran yang benar, lipat sepertiga adonan bagian bawah ke tengah-tengah adonan, begitu juga sepertiga adonan bagian atas lipat ke arah tengah adonan, kemudian lipat lagi ¼ adonan ke arah kanan, sehingga kelihatan seperti sebuah buku yang siap dibuka. Jika adonan masih bagus dan dingin serta masih relaks, gilas
sekali lagi dan lipat seperti tadi. (Jika masih terlalu lunak dan tidak dapat digilas lagi, bungkus/tutup, letakkan ke atas loyang dan dinginkan di kulkas selama 15 menit, sebelum digilas dan dilipat seperti tadi).

If you've successfully rolled it out and folded it twice, you've completed 2 turns. Classic puff pastry gets six. Continue refrigerating it after each 2 turns (or more often if necessary) until all 6 turns are completed.
Jika anda sudah sukses menggilas dan melipatnya dua kali, berarti anda sudah menyele- saikan 2 turns. Classic puff pastry turn 6 kali. Lanjutkan mendinginkan adonan selama 2 kali turning (atau lebih jika diperlukan—misalnya jika adonan terlalu lembek) hingga 6 turns sudah diselesaikan.

*Chill
--------

When all 6 turns are done, put the dough in the refrigerator for at least an hour (and preferable overnight) before shaping.
Jika sudah selesai 6 kali turning, letakkan adonan di kulkas dan dinginkan selama sekurang2nya 1 jam hingga semalaman sebelum dibentuk.

*Shaping
----------

After being thoroughly chilled, the dough can be shaped into croissants, patty shells, twists, straws, etc. Scraps can be chilled and rerolled.
Setelah selesai didinginkan, adonan dapat dibentuk menjadi croissants, patty shells, twists, straws, dsb. Sisa2nya dapat didinginkan lagi dan digilas lagi.

*Freezing
-----------

Like other pastry doughs, you can freeze puff pasty in a non-self defrosting freezer for up to a year if it's well wrapped. It can also be frozen at any time during rolling, folding, turning process. Defrost it thoroughly before you use it, just to make sure it does not get too soft.
Seperti adonan pastry lainnya, puff pastry dapati dibekukan hingga satu tahun jika pengemasannya bagus. Dapat juga dibekukan pada setiap proses manapun (pada proses penggilasan, pelipatan, dan turning). Defrost (biarkan dalam suhu ruangan) dulu sebelum digunakan, hanya saja harus dipastikan jika adonan tidak betul2 menjadi terlalu lunak.





Note :
------

** Resep ini memakai ukuran standard US.
Semua ukuran timbangan harap dikonversikan dari US standard ke kg,
cups, gram, dsb sesuai dengan kebiasaan masing-masing.
Untuk penyesuaian silakan melihat daftar konversi timbangan diblog KBB
- http://www.klubberanibaking.blogspot.com

KBB #10 - CARAMEL POTS with Minted Shortbread Sticks







Akhirnya datang juga yha surat cinta tantangannya. Kalau dibaca-baca kliatannya cukup mudah dibanding tantangan sebelumnya .

Shortbread sticks-nya sudah dibuat lebih kurang 10 hari yang lalu... tapiii the caramel pots-nya belum dibikin gara2 gak punya ramekin. Padahal masih punya mangkok alumunium sisa bikin klappertart lho! Kayaknya lagi eror... baru ngeh kalo punya "ramekin" alumunium pas dah dapet ramekin aslinya... :o)

Ocre friends, ini resepnya:

Source: Chef Fred Wiesehutter, Heritage Christchurch, posted at Foodtown Magazine.

Minted Shortbread Sticks

  • 100g icing sugar
  • 200g flour
  • 100g cornflour
  • 250g unsalted butter, softened
  • 1 vanilla pod, seeds removed and reserved
  • 1 sprig mint, chopped

Preheat the oven to 150C. Line a baking tray with baking paper.

Combine the icing sugar, flours, butter, vanilla seeds and mint in a bowl and mix well. Roll out to about 1cm thick. Cut into 2 x 8cm fingers. Place on the prepared tray and bake for 20-25 minutes, until lightly golden. Cool and store in an airtight container until required. Makes about 30.



Caramel Pots

  • 125g caster sugar
  • 2 Tbs water
  • 125ml milk
  • 250ml cream
  • 3 egg yolks


Whisk the sugar into the water in a saucepan. Heat carefully and cook to a golden caramel. Combine milk and cream in a separate saucepan and warm-do not boil. Whisk the milk into the caramel. Cool slightly.

Pour into four ramekins. Bake in a water bath at 160C for 30 minutes or until set. Remove the ramekin, cool then chill. Serves 4.

Komen soal rasa muanissss dan gurih...padahal takaran gula sudah dikurangin baik shortbreadnya maupun untuk karamel pots-nya. Bukan penyuka gula siy